Universitas Harapan Bangsa (UHB) menggelar acara Pengajian dan Pelepasan Ibadah Umroh Tenaga Kependidikan pada Jumat, 7 November 2025, bertempat di Mushola Syiaruddin Amin Kampus 1 UHB. Kegiatan ini menjadi momen penuh syukur dan kebahagiaan bagi seluruh civitas akademika, karena merupakan bentuk penghargaan dan reward dari Yayasan Pendidikan Dwi Puspita dan Universitas Harapan Bangsa kepada tenaga kependidikan yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam mendukung kemajuan kampus.
Acara yang diawali dengan pengajian bertema “Ibadah Umroh sebagai Perjalanan Spiritual Menuju Keikhlasan dan Syukur” ini dipimpin oleh Ustadz M. Syahid Asgar dan berlangsung dalam suasana khidmat. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Rektor Universitas Harapan Bangsa, Assoc. Prof. Dr. Yuris Tri Naili, S.H., KN., M.H., didampingi Wakil Rektor II Asst. Prof. Martyarini Budi Setyawati, Ph.D., beserta jajaran pimpinan universitas, kepala lembaga, para dekan, ketua program studi, dan seluruh civitas akademika.
Dalam sambutannya, Rektor UHB menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada tenaga kependidikan yang menjadi bagian penting dalam perjalanan universitas menuju kampus unggul. Menurutnya, pemberangkatan umroh ini merupakan bentuk nyata penghargaan atas kerja keras, loyalitas, dan pengabdian mereka. “Pemberangkatan umroh ini bukan sekadar hadiah, tetapi juga ungkapan terima kasih yang mendalam atas dedikasi dan kontribusi yang telah diberikan dalam membangun Universitas Harapan Bangsa,” ujar Dr. Yuris.
Dua tenaga kependidikan yang mendapatkan penghargaan dan akan menunaikan ibadah umroh tahun ini adalah Bapak Salman Al Farizi, S.Hum., Kepala Perpustakaan UHB, dan Bapak Arif Budi Santoso, S.Kep., Ns., Staf Laboratorium Fakultas Kesehatan. Keduanya dipilih berdasarkan evaluasi kinerja dan dedikasi yang telah terbukti memberikan dampak positif bagi lingkungan kerja dan pelayanan akademik di UHB.
Wakil Rektor II, Asst. Prof. Martyarini Budi Setyawati, Ph.D., menegaskan bahwa program apresiasi ini menjadi wujud komitmen universitas dalam menumbuhkan budaya penghargaan terhadap tenaga kependidikan. “Kami berharap penghargaan ini menjadi motivasi bagi seluruh civitas akademika untuk terus berkarya dengan semangat dan ketulusan. Setiap kontribusi yang lahir dari hati akan menjadi bagian penting dari kemajuan UHB,” tuturnya.
Acara pengajian dan pelepasan berlangsung dengan suasana penuh kehangatan. Doa bersama dipanjatkan untuk keselamatan dan kelancaran para jamaah umroh selama menjalankan ibadah di Tanah Suci. Kegiatan ditutup dengan prosesi pelepasan simbolis dan pemberian cinderamata oleh Rektor UHB kepada kedua penerima penghargaan. Momen ini menjadi pengingat bahwa penghargaan dan spiritualitas dapat berjalan seiring sebagai wujud nyata komitmen Universitas Harapan Bangsa dalam membangun ekosistem kampus yang berprestasi, berbudaya, dan berakhlak mulia.
