Seperti tahun-tahun sebelumnya, keluarga besar Yayasan Pendidikan Dwi Puspita dan Universitas Harapan Bangsa (UHB) kembali menyelenggarakan acara Halal Bi Halal. Untuk tahun 1446 Hijriah, bertempat di Cerita Alam Resto Jalan Raya Baturraden.
Dalam momentum indah dan penuh rasa kebersamaan tersebut, hadir jajaran pengurus Yayasan Pendidikan DWi Puspita, Rektor, Dosen, Staf, karyawan dan seluruh keluarga besar Universitas Harapan Bangsa.
Acara digelar pada Minggu (20/4/2025), mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB dan dibuka secara resmi oleh Rektor Universitas Harapan Bangsa Dr Yuris Tri Naili SH KN MH dengan tema Silaturahmi Meneguhkan Ukhuwah Bersama UHB Kita Meraih Berkah.
Dalam sambutannya, Rektor Universitas Harapan Bangsa Dr Yuris Tri Naili SH KN MH berpesan keluarga besar Universitas harapan Bangsa dan seluruh civitas akademika saling tolong menolong, bahu-membahu dan terus membina tali silaturahmi.
Sementara itu Pembina Yayasan Pendidikan Dwi Puspita, Dr Yadi Fakhruzein Terang Jaya SE MM dalam sambutannya menyampaikan, pentingnya menjaga silaturahmi dan senantiasa memiliki semangat untuk mendukung terus agar UHB terus berkembang menjadi lebih maju.
Ketua panitia Amri Widadi SKM SKep menyampaikan, acaranya penuh dengan rasa kekeluargaan dan sangat meriah karena diisi dengan permainan berhadiah buat anak-anak, Mak-mak dan Bapak-bapak.
Amri juga mengucapkan Alhamdulillah, acara halal bi halal Universitas Harapan Bangsa tahun ini berjalan dengan lancar dan sukses.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh panitia, dosen, staf, mahasiswa, keluarga yang telah berpartisipasi serta Cerita Alam Resto yang menyediakan tempatnya,” katanya.
Amri menambahkan, kehadiran keluarga besar universitas menambah kehangatan dan kebersamaan dalam momen ini.
“Semoga kegiatan ini dapat mempererat silaturahmi dan meningkatkan ukhuwah islamiyah di antara civitas akademika universitas dan keluarga besarnya. Harapan kami ke depan, acara seperti ini dapat terus berlanjut dan menjadi tradisi yang baik dalam memperkuat persaudaraan dan keimanan kita, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya toleransi dan kerja sama dalam lingkungan akademis dan keluarga,” ungkapnya.
